ALBUM SUGALI IWAN FALS: DAFTAR 9 LAGU TERBAIK

Daftar 9 Lagu Terbaik Album Sugali Iwan Fals

Album Sugali Iwan Fals: Daftar 9 Lagu Terbaik - Sugali adalah album yang berisikan sembilan lagu terbaik Iwan Fals yang dirilis pada tahun 1984. Di dalamnya banyak lagu legendaris dari seorang musisi papan atas tanah air sekaliber Virgiawan Listanto. Berikut ini adalah daftar lengkapnya. 

Daftar Lagu Iwan Fals Album Sugali 1984 

1. Sugali

"Sugali" adalah single utama dari album Iwan Fals yang dirilis pertama kali pada tahun 1984. Lagu ini mengisahkan seorang penjahat buronan kelas kakap yang sangat susah ditangkap sebab punya banyak perlindungan, punya "ilmu kebal", punya banyak backing-an, punya banyak relasi, punya ilmu kebal senajata, punya ilmu kesaktian. 

2. Rindu Tebal

Sebuah lagu berdurasi tiga menit empat puluh satu detik dari Iwan Fals yang berisikan tentang seorang anak yang sangat rindu kampung halaman, namun ia malu untuk pulang karena pernah membuat malu keluarganya. Dikatakan ia pernah mencuri kambing tetangganya unuk makan sekeluarga. 

Lagu "Rindu Tebal" ini juga menjadi sentilan tersendiri terkait susahnya lapangan pekerjaan dan sulitnya bertahan hidup di masa itu, padahal bangsa Indonesia dikenal sebagai bangsa yang kaya raya. 

Mungkin Kamu Juga Suka: Daftar Lagu Iwan Fals Album KPJ (Kelompok Penyanyi Jalanan)

3. Siang Seberang Istana

Lagu yang dirilis Iwan Fals tahun 1984 ini menyindir adanya ketimpangan hidup rakyat yang serba susah pada masa itu dengan kehidupan para pejabat dan elit pemerintah kala itu. Lagu ini menjadi kritik keras dari Iwan Fals kepada pemerintahan orde baru yang dikenal dengan KKN-nya. Yang mana si kaya makin kaya, si miskin makin miskin. 

4. Serdadu

Lagu ini menggambarkan kehidupan seorang tentara yang mengabdi untuk melindungi negeri, melindungi rakyat. Iwan Fals juga berpesan lewat lagu "Serdadu" ini kepada aparat agar benar-benar mengayomi rakyat, jangan mau disuap oleh penguasa dan para penghianat bangsa. 

5. Nak

Singkat, padat, dan jelas, begitulah kiranya lagu dari Iwan Fals yang berjudul "Nak". Lagu ini hanya berdurasi dua menit empat puluh detik, namun di dalamnya sangat banyak pesan yang disampaikan. Makna dari lagu "Nak" adalah pesan seorang ayah kepada putranya agar kuat dan tidak manja, sebab dunia luar begitu keras. Masa depan yang dilaluinya akan sangat panjang dan penuh "gelombang". 

6. Berkacalah Jakarta

Salah satu lagu Iwan Fals yang dibuatnya untuk kota kelahiranya, Jakarta. Sebagai Ibukota negara, Jakarta terlalu lelah. Banyak orang sangat sibuk mengejar materi, mengejar banyak impian di kota ini. 

Jakarta perlu istirahat dari bising ramainya para pencari rejeki. Kota ini sudah amat lelah dengan segala kesibukan para penghuninya. Namun apa pun itu, ia tetaplah kota puluhan juta jiwa mengejar mimpi-mimpi mereka.

7. Maaf Cintaku

"Maaf Cintaku" adalah satu-satunya lagu Iwan Fals yang bernuansa romantisme hubugan asmara dalam albumnya yang bertajuk Sugali. Lagu ini bermakna kekaguman seorang lelaki terhadap kecantikan paras kekasihnya. 

Ia tak tahu bagaimana cara mengungkapkan rasa cinta yang begitu besar itu, sehingga tak ada hal lain yang bisa dilakukan selain memuji kekasinya dengan cara yang "agak aneh". Ya, lirik lagu "Maaf Cintaku" terbilang sangat unik dan khas untuk kategori lagu "cinta-cintaan", 

8. Tolong Dengar Tuhan

Tak tanggung-tanggung, tak hanya berani mengkritisi pemerintah, lewat lagunya yang berjudul "Tolong Dengar Tuhan" Iwan Fals bahkan dengan berani "mengkritik" Tuhan. 

Lagu ini adalah wujud kekecewaan Iwan Fals terhadap Tuhan  yang memberikan bencana tak henti-hentinya kepada rakyat kecil. Bencana meletusnya gunung Galunggung di tahun 1982 adalah inspirasinya menciptakan lagu ini.  

Iwan Fals merasa hal tersebut tak adil, mengapa bencana selalu datang menimpa orang-orang desa yang notabene rakyat kecil, rakyat jelata yang miskin papa. Mengapa bencana itu tak diberikannya saja kepada orang-orang kota yang kebanyakan kaya raya itu, yang dipenuhi keserakahan hasrat duniawi. 

9. Azan Subuh Masih di Telinga

"Azan Subuh Masih di Telinga" adalah lagu yang menceritakan kehidupan sehari-hari seorang PSK (Pekerja Seks Komersial) "rendahan" yang menyambung hidup dengan melacur dari malam hinga fajar. Lagu ini menjadi ironi sekaligus tragedi kehidupan rakyat kecil pada masa itu. 

Baca Juga: Daftar Lagu Iwan Fals Album Sarjana Muda