Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

NATHAN FINGERSTYLE, GITARIS FINGERSTYLE TOP ASAL INDONESIA


NATHAN FINGERSTYLE, GITARIS FINGERSTYLE TOP ASAL INDONESIA

Nathan adalah seorang gitaris fingerstyle asal Kendal yang baru-baru ini melambung namanya. Namanya mulai santer terdengar lewat video aksi permainan gitarnya dengan teknik fingerstyle yang ia upload lewat akun sosial YouTube. Beberapa video yang diunggahnya di YouTube telah disaksikan ratusan ribu kali, mendapat like ratusan juga, dan bahkan ribuan subscriber.

Nathan pertama kali belajar gitar pada usia 17 tahunan. Awalnya ia hanya bermain asal genjrang-genjreng saja, belum mengenal yang namanya fingerstyle. Namun semenjak dia menyaksikan permainan Sungha Jung kecil di YouTube, barulah ia mulai belajar fingerstyle.

Nathan mengaku terpukau dengan gaya permainan Sungha Jung sehingga ia tertarik untuk belajar. Awalnya ia tak mengenal kalau gaya permainan seperti Sungha Jung itu dinamakan fingerstyle. Dulu dia pribadi menyebutnya akustik instrumental.

Baca: Biografi Sungha Jung, Siapakah Dia?

Setelah menyaksikan video-video permainan gitar Sungha Jung, akihrnya Nathan memutuskan untuk belajar fingerstyle. Awalnya ia belajar dengan lagu-lagu slow, dan itupun masih belepotan.

Baca: Cara Belajar Solo Akustik Gitar (Fingerstyle)

Dulu dia menyukai band Kerispatih, dan dia mengaku awalnya belajar fingerstyle dengan memainkan lagu-lagu milik Kerispatih. Sebut saja lagu Kerispatih yang berjudul “Mengenangmu” dan “Aku Harus Jujur” tak luput dari bahan pembelajarannya.

Nathan sendiri membeberkan bahwa ia tak pernah belajar gitar pada orang lain, kursuslah, sekolahlah atau segala macam. Nathan mengungkapkan bahwa ia hanya pernah belajar chord-chord dasar pada salah seorang teman nongkrongnya dulu, mengingat dulu ia belum memiliki gitar sendiri.

Dulu ia belajar gitar dengan memakai gitar temannya. Hampir setiap malam ia bermain gitar sambil nongkrong bersama teman-temannya, sampai-sampai ia begadang hingga larut malam.

Salah satu gitar yang masih dipakainya hingga sekarang adalah gitar Cort Ac-10. Dulu ia membelinya dari hasil penjualan gitarnya yang dulu. Kebetulan dulu ada promo juga, beli satu gratis satu, sehingga ia yang awalnya kurang minat menjadi minat untuk membeli gitar baru.

Baca: Review Gitar Cort Ac-10, Murah Tapi Bukan Murahan!

Namanya mulai melambung semenjak videonya yang berjudul “Sakitnya Tuh Disini” yang mampu menarik perhatian banyak orang. Ia mengaku mungkin itu hanya kebetulan saja, hanya “kecipratan” atau bisa dibilang numpang tenar dari lagu yang tengah booming pada waktu itu.

Selain tenar lewat lagu “Sakitnya Tuh Disni,” ia juga mengakui bahwa kepopulerannya itu juga dipengaruhi lewat temannya yang sudah terkenal lebih dulu. Main gitar di YouTube juga, tapi lebih fokus bernyanyi bukan fingerstyle.

Awalnya ia melihat video temannya itu, ia melihat banyak like di videonya, kemudian ia mengadd akun facebooknya. Akhirnya ia memutuskan untuk mengajak duet temannya itu lewat inbok, dan disetujui. Namun belum sempat duet, temannya itu sudah menshare salah satu video miliknya. Belum ada 30 menit video yang dishare oleh temannya, ia langsung mendapatkan add facebook hingga ratusan.

Semenjak kepopulerannya itu, Nathan mulai menciptakan terobosan-terobosan baru. Ia membuka uasaha kecil-kecilan dengan membuat DVD tutorial fingerstyle, mencetak kaos, dan melayani request lagu juga.

Dari ketiga sektor tersebut, request lagulah yang paling banyak menambah pundi-pundinya. Ia mengaku pernah mendapat imbalan kurang lebih satu juta hanya lewat sebuah lagu yang direquest oleh seseorang. Setiap video miliknya yang merupakan hasil request seseorang, ia selalu mencantumkan dengan rinci nama orang yang merequest lagu tersebut dan untuk siapa lagu tersebut ditujukan.

Baca: 7 Hal yang Harus Dilakukan dalam Membuat Video Clip yang Berkualitas

Selain itu ia juga mendapat pundi-pundi dari hasil menjual kaos dan DVD tutorial fingerstyle karyanya. Awalnya ia menjual kaos bertemakan gitar dengan memberi promo setiap pembelian kaos akan mendapatkan bonus DVD tutorial fingerstyle untuk pemula.

Ide itu terlintas dibenaknya secara iseng-iseng. Ia memandang ada sedikit peluang buatnya untuk berbisnis. Awalnya dalam seminggu pun selusin kaosnya tak habis, tapi lama kelamaan banyak juga peminatnya, hingaga ratusan orang yang order kaos kepadanya.

Bahkan ia mengaku ada juga yang meminta dibuatkan kaos bergambar fotonya. Akan tetapi, ia menolak secara halus. Menurutnya, kalau sekedar nama saja mungkin masih bisa ia pertimbangkan, namun kalau untuk foto sama sekali tak terlintas dibenaknya.

Meski kini namanya sudah sangat populer, ia belum berpikir untuk membuat lagu sendiri, konser, atau kolaborasi dengan musisi lain. Saat ini ia ingin fokus di bisnis online dulu, tak mau berpikir jauh-jauh.

Selain itu, ia mengaku bahwa ia sendiri belum cukup percaya diri ketika harus tampil di atas panggung. Rencananya ia akan memulai dengan panggung-panggung kecil dulu, untuk melatih mentalnya. Menurut penuturannya, tampil di di depan umum tentu sangatlah berbeda dengan main senidri di rumah.

Baca: Cara Paling Mujarab Atasi Demam Panggung

Menurutnya, semua orang bisa menjadi seperti dirinya. Untukt gitaris yang masih pemula dan ingin bisa bermain fingerstyle, jangan pernah malas untuk belajar. Jadikan permainan-permainan yang sudah ada menjadi sebuah motivasi. Terus berpikir kreatif dan mengusahakan yang terbaik.

Selalu gunakan prinsip 3M (melihat, meniru, dan memodifikasi). Dengan begitu, kemampuan kita akan terus berkembang.

Semoga bermanfaat.

Baca juga: Rahasia Chord Fingerstyle (bagian 1)

40 komentar untuk "NATHAN FINGERSTYLE, GITARIS FINGERSTYLE TOP ASAL INDONESIA"

  1. jadi dia artis youtube ya gan dulunya...

    BalasHapus
  2. pengen request lagunya justin yang love yourself dong..

    BalasHapus
  3. aku suka lagu yang di cover "sunset di tanah anarki"
    kak nathan keren!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya, doi emang keren, termasuk salah satu gitaris favorit saya. Tapi ada yang lebih keren lagi yaitu "Jubing Kristianto"

      Hapus
  4. Balasan
    1. Oke sob, terima kasih atas kunjungannya. Jangan lupa baca-baca artikelku yang lainnya ya, hehe.

      Hapus
  5. mantap, nathan adalah idola saya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah, iya sob. Terima kasih banyak sudah mampir dan menyempatkan diri untuk berkomentar.

      Hapus
  6. Bang kalo rumah kita deket ajariin

    BalasHapus
  7. nama aslinya nathan apa sih kak?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah, itu dia yang masih menjadi misteri mbak. Setahuku di vlog-vlognya yang kemaren juga belum disinggung soal nama aslinya. Mungkin bisa deh untuk pertanyaan itu terus diajukan kepada Nathan supaya mengungkap nama aslinya di vlog-vlog berikutnya.

      Hapus
    2. Saya mau nanya cara beli dvd tutorialnya mas nathan gimna ea

      Hapus
    3. Kalau mau pesen langsung hubungi aja cpnya sob. Tapi sekarang keknya udah gak jual tutorial lagi.

      Hapus
  8. Thanks buat infonya lumayan buat tambah tambah ilmunya, terus lanjutin postinganya kak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ok Gan, thanks atas supportnya. Jangan bosan mampir ya.

      Hapus
  9. Terimakasih,,,,sangat bermanfaat,,culuplah buat bikin tugas nyari idola...
    Makasih

    BalasHapus
  10. Bang ajarin cara melodi.sambil ritem nya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mungkin bisa kamu lihat di artikel saya yang berjudul cara membuat aransemen fingerstyle sob.

      Hapus
  11. Bang Nathan emang keren banget Fahmi...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya doi emang keren. Salah satu gitaris yang membuatku salut karena belajar seacara otodidak. Sealiran denganku:)

      Hapus
  12. Mohon infonya gimana cara pesen tutorial fingerstyle mas nathan

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah sepertinya bisa dipesen lewat kontak WA-nya. Soalnya Bang Nathan dulu promosi jual kaos bikinannya juga lewat sana. Langsung coba dikontak aja Sob, soalnya aku sendiri belum pernah sih.

      Hapus
  13. tpi ngomong2 boleh reques chord lagu2 daerah g ya? Misalkan lagu pop sunda.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Boleh saja, bisa kontak di formulir email di contact form blog ini.

      Hapus