TANTANGAN UTAMA BELAJAR BIOLA

Pada instrumen biola, ketika kita ingin mempelajarinya ada beberapa tantangan yang akan kita hadapi. Beberapa tantangan tersebut terkadang mengecilkan niat kita untuk melanjutkan pembelajaran. Oleh karena itu, hal tersebutlah yang paling memicu kegagalan kita dalam belajar biola. 

Sejatinya, dalam belajar apapun itu tak luput dari yang namanya tantangan. Entah itu belajar secara formal maupun non formal. Bahkan untuk belajar sesuatu yang kecil dan terlihat sepele sekalipun. 

Ingatkah sobat waktu dulu masih kecil, waktu masih imut-imutnya. Kita semua pasti pernah yang namanya belajar berjalan. Waktu kita masih batita, kita mungkin baru bisa merangkak dan mulai berusaha keras agar bisa berjalan. 

Terkadang kita sampai jatuh berguling-guling dan menangis begitu hebatnya. Namun kita tak pernah menyerah untuk terus mencoba berdiri tegak dan mulai berjalan. 

Intinya, pelajaran yang dapat kita peroleh adalah. Jangan pernah menyerah dalam menghadapi tantangan, karena sesungguhnya tantangan adalah suatu keindahan. 

Sulitnya Belajar Biola

Sesungguhnya tidak ada kata sulit bagi orang yang mau berusaha. Sesulit apapn tantangan yang akan kita hadapi, bila kita bersungguh-sungguh untuk terus belajar dan belajar maka tak khayal bila kita akan berhasil meraih apa yang kita impi-impikan. 

Ketika belajar biola, kita juga harus mempunyai mental yang kuat "sekuat baja." Ketika menghadapi segala macam kesulitan, kita tidak boleh menyerah begitu saja bila kita ingin sukses menguasai biola. Ingat kata pepatah berkut;

"Kesuksesan seseorang tidak diukur dari puncak yang telah diraih, melainkan dari setiap tantangan yang berhasil dilalui."

Apa makna sebenarnya dari kata-kata tersebut?

Dalam menggapai kesuksesan kita tak luput dari yang namanya tantangan / rintangan. Ukuran keberhasilan kita sebenarnya bukan terletak dari pencapaian yang telah kita raih, melainkan dari apa yang berhasil kita lalui. 

Maka dari itu, jangan pernah menyerah untuk belajar dan terus belajar. Keberhasilan itu tak ada yang instan. Jika sudah begitu, tidak ada lagi kata "sulit" dalam belajar biola. 

Tantangan-Tantangan yang Akan Kita Hadapi Dalam Belajar Biola

Ketika baru belajar biola, kita akan mendapatkan tantangan yang cukup terasa bila kita tak bisa menikmati segala proses dalam belajar itu sendiri. Umumnya beberapa tantangan terberat yang akan kita hadapi diantaranya:

• Belajar menggunakan bow (busur)

Ya, secara materi hal inilah yang kerap dirasakan bagi seseorang yang masih pemula dalam belajar biola. Secara umum tentu kita sdah tahu, apa itu biola. Biola adalah alat musik gesek. Dan alat yang kita gunakan untuk menggesek tak lain dan tak bukan adalah bow. 

Untuk bisa menghasilkan suara yang bersih dan merdu, perlu penguasaan yang baik dalam menggunakan bow. Menggesek biola dengan menggunakan bow tak semudah angan-angan. Diperlukan ketelitian, kecermatan, dan kekuatan dalam menggunakan bow. 

Oleh karena itu, teknik "bowing" sudah pasti harus kita kuasai bila ingin berlanjut ke tahap pembelajaran yang sesungguhnya.

• Menemukan / mencari nada

Pada tahap inilah yang bisa penulis katakan tahap pembelajaran yang sesungguhnya. Jika kita sudah bisa menggesek dengan baik, kita perlu menekan nada-nada yang paling tepat. Percuma bila kita bisa menggesek tapi hanya membunyikan senar seara polos. 

Artimya, kita hanya membunyikannya begitu saja tanpa menekan senar di titik manapun pada fngerboard. Atau bisa disebut membunyikan senar secara loss. 

Untuk bisa menemukan nada yang cocok (tidak fals) pada biola awalnya kita pasti akan kesulitan karena biola memang termasuk ke dalam golongan alat musik fretless (tanpa fret). 

Jadi, bila kita ingin mencari nada yang tepat untuk ditekan / dibunyikan kita benar-benar hanya akan mengandalakan feeling pendengaran, penglihatan, dan perasaan kita. 

Awalnya kita akan mempelajari tangga nada tentunya, agar bisa mencari nada yang tepat, tidak fals, dan komopatibel dengan urutan tangga nada. Kita akan mempelajarinya pada satu oktaf terlebih dahulu, dan kemudian berlanjut ke oktaf-oktaf selanjutnya / lainnya. 

• Waktu

Dan sejatinya, inilah tantangan utama yang akan kita hadapi ketika belajar biola. Ingat, waktu adalah sesuatu yang sangat berharga. Saking berharganya, ada pepatah yang mengatakan bahwa "waktu adalah uang."

Dalam belajar apapun itu, kita tak terlepas dari yang namanya waktu. Artinya, seberapa sanggup kita meluangkan waktu untuk belajar. Seberapa besar kemauan kita untuk meluangkan waktu yang kita milki untuk belajar. Kunci dari pemanfaatan waktu yang tepat sebenarnya adalah dari aspek keniatan kita untuk belajar. 

Bila kita sudah bersungguh-sungguh niat untuk bisa bermain biola, tentu kita juga akan bersungguh-sungguh untuk meluangkan waktu yang kita miliki untuk belajar dengan tekun. 

Jika kita hanya malas-malasan dan belajar semaunya / asal-asalan, jangan berharap banyak terhadap keberhasilan kita menguasai instrumen biola. 

Penutup:  

Ketika kita sudah memutuskan untuk belajar biola, kita harus benar-benar bersungguh-sungguh, rajin, dan tekun dalam belajar. Sehingga dengan demikian, mampu membuat biola terdengar indah dan merdu bukanlah suatu hal yang mustahil lagi. 

Semoga bermanfaat.

Baca juga: Posisi Dasar Dalam Bermain Biola